Digitalisasi merupakan hal penting sekarang ini terutama dalam berbisnis dan bagi pelaku UMKM yang coba ingin lebih mengembangkan bisnisnya, maka digitalisasi sangat penting untuk diperhatikan. UMKM itu sendiri merupakan perusahaan dalam skala kecil dimana UMKM dikelola seseorang atau bisa sekelompok orang juga.
UMKM juga menjadi tonggak penting untuk perekonomian Indonesia karena selain bisa berkontribusi untuk pendapatan negara, bisnis UMKM bisa menjadi langkah tepat untuk pengentasan pengangguran dan kemiskinan karena bisa menyerap lebih banyak tenaga kerja. Nah, bagi pelaku bisnis UMKM, ada informasi menarik yang dilansir dari MasBilly untuk Anda simak dan selengkapnya ada di bawah ini.
Apa Yang Dimaksud Dengan Digitalisasi?
Digitalisasi merupakan proses konversi penerapan analog menuju digital, lewat digitalisasi maka UMKM dapat semakin berkembang, mereka bisa terus bertahan meski era sekarang sudah serba teknologi. Tapi ada masih banyak aspek yang harus disiapkan agar membuat para pelaku UMKM Indonesia dapat beralih menuju pasar digital.
Bisa dari kesiapan SDM dan kemampuan mengakses internet agar membawa bisnis menjadi online. Walau memang sudah banyak yang memiliki komputer dan smartphone yang terkoneksi dengan akses internet, tapi hanya sedikit yang memahami pemasaran online. Kurangnya pemahaman mengenai cara berbisnis online juga merupakan hambatan digitalisasi UMKM.
Digitalisasi pada dasarnya mampu membawa keuntungan untuk UMKM. Sudah banyak konsumen beralih menjalani gaya hidup secara digital dan memakai metode cashless untuk aktivitas sehari-hari.
Apa Saja Manfaat Dari Penerapan Digitalisasi UMKM?
Berikut ini akan dijelaskan manfaat apa saja dari penerapan digitalisasi tersebut untuk UMKM seperti dilansir dari MasBilly
· Mengemat biaya promosi
Terdapat banyak keuntungan dari pemanfaatan digitalisasi yang bisa didapatkan oleh UMKM, kalau mereka menerapkan digitalisasi pada bisnis mereka, maka salah satu manfaatnya adalah dapat memangkas biaya pemasaran atau promosi. Hal tersebut tidak lepas karena pelaku UMKM dapat melakukan pemasaran lewat berbagai platform e-commerce dan sosial media yang tersedia.
Cara pemasaran satu ini bisa membantu para pelaku bisnis untuk berkembang meski berskala kecil. Teknik promosi via online tergolong lebih hemat, bisa saja sampai gratis dibandingkan dengan pemasaran biasa atau konvensional. Tidak perlu lagi mencetak brosur untuk melakukan pemasaran jika menerapkan digitalisasi.
· Mampu lebih beradaptasi dengan pasar terkini
Menerapkan digitalisasi UMKM bisa membuat pelaku bisnis lebih siap beradaptasi dengan seperti apa kondisi pasar saat itu. Pasalnya, dari pola hidup orang-orang saat ini telah berubah menjadi semakin praktis dengan menerapkan teknologi. Keputusan memasarkan produk via online adalah bentuk adaptasi yang tepat untuk lingkup bisnis.
Digitalisasi bisnis dapat menjadi penyelamat seperti pada saat pandemi, transaksi online bisa membantu pelaku UMKM dan pelaku ekonomi negara agar dapat bangkit. Digitalisasi bisa mempersiapkan diri kita dengan berbagai perubahan lainnya pada masa depan nanti.
· Jangkauan pasar menjadi lebih luas
Lewat menerapkan digitalisasi, maka UMKM dapat menjangkau pasar dengan cakupan lebih luas. Jika sebelumnya hanya mendapatkan konsumen lewat lingkungan sekitar, dengan pasar digital maka dapat membawa UMKM tersebut bertemu dengan lingkup konsumen lebih luas yaitu hingga berbagai daerah, jika ingin bisa saja sampai luar negeri.
Pengguna internet dan smartphone sangat banyak, potensi mendapat konsumen pun tidak terbatas lagi. Sudah banyak orang-orang lebih memilih berbelanja via online sehingga bisa dibilang peluang pelaku UMKM mendapatkan keuntungan bisa lebih besar dengan digitalisasi.
Sebagai contoh saat pandemi, belanja online bahkan menjadi kebutuhan. Ada banyak orang masih takut berbelanja saat pasar dan toko ramai orang, mereka memilih belanja online karena terasa nyaman dan lebih aman.
· Kemudahan melayani konsumen
Manfaat lain yaitu dapat melayani konsumen dengan mudah dan tetap bersifat real time. Walau jarak jauh, pelanggan dan pemilik toko bisa bertransaksi jual-beli lebih mudah. Pelaku UMKM bisa menerima pembayaran atas pesanan yang ada kapan pun dari konsumennya.
Tentu hal ini lebih efisien kalau segi waktu. Bisnis menjadi lebih produktif, peluang mereka mendapatkan keuntungan pun lebih tinggi.
· Mempertahankan pendapatan
Lalu yang terakhir adalah meningkatkan produktivitas, UMKM dapat mempertahankan pendapatan meski ada pandemi atau hambatan lain. Digitalisasi bisa mempertahankan dengan baik hubungan antara penjual dengan pelaku bisnis. Mudahnya berkomunikasi online dapat membawa calon pelanggan menjadi pelanggan loyal agar melakukan pembelian secara berulang untuk lain waktu.
Demikian untuk pembahasan seputar manfaat penerapan teknologi terhadap bisnis UMKM dan selengkapnya bisa Anda simak di MasBilly.